Anatomi
Anatomi Dinding Abdomen
Dinding anterior abdomen dibentuk oleh kulit, fascia
superficialis, fascia profunda, otot-otot, fascia extraperitonealis, dan
peritonium parietale. Fascia superficialis dapat dibagi menjadi lapisan luar,
penniculus adiposus (fascia Camperi) dan lapisan dalam, Stratum Membranosum
(fascia Scarpae)fascia profunda pada dinding abdomen hanya merupakan lapisan
tipis jaringan ikat yang menutupi otot-otot. Otot-otot abdomen dari luar ke
dalam terdiri dari musculus obliques externus abdominis, musculus obliques
internus abdominis, dan musculus transversus abdominis, sebagai tambahan pada
masing-masing sisi garis tengah bagian anterior terdapat sebuah otot vertikal
yang lebar, musculus rectus abdominalis.
Dinding
abdomen dilapisi oleh peritoneum parietale yang merupakan membrana serosa tipis
yang terdiri atas selapis mesotel yang terletak pada jaringan ikat dan
melanjutkan diri
ke bawah dengan peritoneum parietale yang melapisi rongga pelvis. Peritoneum
dibagi dua : 1) Peritoneum pars parietal, yang melapisi dinding internal
abdominal serta mendapat suplai neurovaskular dari regio dinding yang
dilapisinya. 2) Peritoneum pars visceral, yang melapisi organ intraperitoneal
dan mendapat suplai neurovaskular dari organ yang ditutupinya.
Organ
peritoneal adalah organ yang ditutupi oleh peritoneum pars visceral,
diantaranya : hati, spleen, gaster, duodenum pars bulbosa, jejunum, ileum,
colon transversum, colon sigmoid, rektum pars superior. Organ retroperitoneal terdiri
dari ginjal, Kelenjar adrenal, pankreas, sisa duodenum, colon ascenden dan
descenden.
Linea
alba merupakan pita fibrosa yang berjalan vertikal dan terbentang dari
symphysis pubica sampai ke processus xiphoideus dan terletak di garis tengah.
Post a comment
0 Comments